Oleh. carSEL
Indonesia telah merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945, yang merupakan langkah bangsa ini menentukan nasib sendiri. Konong ceritanya kemerdekaan RI diraih setelah Jepang meninggalkan Indonesia, sebab pada saat itu herosima dibom oleh Amerika. Artinya pada saat itu bangsa Indonesia dalam suasana kekosongan penjajah.
Dengan kejelihan para tokoh bangsa pada saat itu, maka soekarno-Hatta memproklamirkan bangsa Indonesia sebagai Negara yang merdeka dan berdaulat. Dengan sebuah harapan bangsa Indonesia lebih maju lagi seperti dengan negara-negara lain.
Pada hakikatnya bangsa Indonesia adalah Negara yang kaya. SDA yang memadai, SDM yang terhandalkan. Minyak, emas, nikel, batu bara, gas, dan lain-lain ada di negeri yang subur ini, penemu 3G, konseptor sampai pada para normal ada di negeri ini…. Dan masih banyak lagi keunggulan yang dimiliki bangsa ini. Hanya saja yang menjadi pertanyaan mengapa bangsa Indonesia tidak seperti perkembangan dan kemajuannya dengan Jepang, padahal dilihat dari segi geografisnya Indonesia lebih unggul, bahkan jepang lebih hancur disaat pemboman di Herosima dibandingkan dengan Bangsa ini
Hal ini disebabkan bebarapa hal yang setiap saat menimpa bangsa Indonesia mulai dari gerakan-gerakan yang tidak bertanggungjawab sampai iseng-iseng merampok Negara. kemudian ditambah dengan politisasi gerakan tersebut demi kepentingan kelompok, hal ini terjadi sejak bangsa ini merdeka hingga kini.
Mulai pada ordelama dengan gerakan G 30 S PKI yang dipolitisasi oleh segelintir Kelompok, lalu kemudian ordelama tergantikan dengan Orde Baru. Ordebaru merupakan orde yang mengalami berbagai masalah yang berkibat pada masa depan anak bangsa yang semakin tidak jelas, sistim monopoli, kebebasan teraniaya, Kolusi, Nepotisme dan korupsi besar-besaran. Hal inilah yang membuat rakyat marah dan orde baru jatuh dan tergantikan dengan orde Reformasi yang merupakan refleksi daripada gerakan rakyat atas ketidakpuasan terhadap kekuasaan soeharto yang dipelopori oleh mahasiswa.
Pada tahun 1998 merupakan awal Era Reformasi yang diharapakan membawa sebuah kesegaran dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Masalah-masalah yang pernah terjadi pada masa lalu diharapkan tidak lagi mengintai bangsa Indonesia yang membuat masa depan anak bangsa tidak jelas. Dari tahun ketahun kepemimpinan nasionalpun silih berganti, akan tetapi harapan reformasi belum juga terwujud bahkan semakin parah jika dibandingkan dengan ordelama dan orde baru.
Kehidupan bangsa Indonesia semakin tidak jelas korupsi menjadi sebuah budaya baru mulai dari jabatan yang paling bawah sampai pada jabatan paling atas terhinggapi dengan budaya baru tersebut. Anehnya semua kasus korupsi tidak pernah membuahkan hasil yang memuaskan. Yang ada hanya menyalahkan orang kecil. Sebutlah kasus BLBI, kasus Bank Bali, Kasus bank century, kasus Nasaruddin, kasus pidana Antasari.
Supermasi hukum yang tidak jelas, yang terkesan hukum yang berlaku di bangsa kita ini, hanya diperuntukkan bagi rakyat yang tidak punya uang saja. Artinya semakin tinggi jabatan sesorang semakin kurang hukum yang mengaturnya dan semakin rendah jabatan sesorang semakin banyak hukum yang mengaturnya. Model penangkapan, eksekusi dan proses hukumnya berbeda pada dalam UUD 1945 sangat jelas bahwa setiap warga Negara memiliki hak yang sama di mata hokum. Ketika koruptor ditangkap menggunakan anggaran Negara yang besar. Sebutlah penjemputan Nasaruddin yang menggunakan anggaran Negara sebanyak 4 milyar. Begitupun juga penangkapan Gayus. Pembongkaran kasus bank century yang menggunakan uang Negara yang besar.
Setelah dieksekusi alias penjara para koruptor bebas keluar masuk seperti narapidana korupsi Hamka Yandu, Gayus Tambunan yang begitu bebas keluar masuk penjara selain itu, kamar mereka di penjara berbeda dengan kamar penjara narapidana pada umumnya.
Spiral kekerasan di masyarakat terus bergulir meski kata damai, aman, sakinah dan lainnya juga terus membanjir dari pendidik, tokoh masyarakat, hingga pejabat pemerintah sebutlah. di TIMIKA, Papua, ambon, Palu dan lain.lasus teroris yang setiap saat mengintai warga barat dan orang-orang yang pro ke Dunia barat termasuk pemerintah. Belum lagi murka Allah kepada umatnya yakni bencana dimana-mana dan lain-lain
Mutu pendidikan semakin jauh dari harapan, Guru dan Dosen tidak lagi profesional dalam mengajar karena mereka takut. Guru takut terhadap birokrasi, dosen sectarian dan takut terhadap atasan kesemua itu di akibatkan karena politik. Selain itu kadang si pendidik Tidak lagi menjadi teladan bagi peserta didik. Ada oknum dosen yang tidak santun kepada mahasiswanya, suka marah-marah untuk menutupi kebodohannya. Mahasiswa tawuran yang tak jarang berakhir dengan criminal, pembakaran dan penghancuran pasilitas kampus. Penguasa telah jarang mempedulikan sekolah-sekolah terpencil, dengan sombongnya mengatakan tidak ada lagi sekolah yang terpencil padahal masih banyak sekolah yang belum tersentuh hal ini seperti yang gambar berikut:
| sekolah anak bangsa yang termarjinalkan di Daerah terpencil Kab. Sinjai-Sul-sel |
| gambar : kondisi anak bangsa yang termarjinalkan |
Diperparah lagi dengan dipertahankannya UAN (Ujian Akhir Nasional) yang meratakan Prestasi belajar siswa diseluruh Indonesia tidak ada terkecuali, padahal salah satu factor yang mempengaruhi prestasi belajar adalah lingkungan (sekolah, masyarakat dan keluarga) dan fasilitas belajar, sementara lingkungan dan fasilitas belajar sangat jauh berbeda dengan sekolah yang ada di daerah terpencil dengan sekolah yang ada diperkotaan
Kekayaan alam bangsa Indonesia kini dikuasai oleh bangsa asing, sebutlah di Timika, Kalimantan dll kasus lumpur Lapindo yang belum berkesudahan yang membuat rakyat kelaparan, kesengsaraan dimana-mana yang pada akhirnya terjadilah kemorosotan moral, aqidah dan ahlak anak bangsa. Sehingga banyak kasus yang terjadi di negeri bangsa yang telah merdeka ini, kasus bunuh diri, kasus ayah memperkosa anak kandungnya sendiri, kasus anak membunuh orang tua sendiri, kasus video mesum mulai dari artis/figure public sampai pada anak sekolahan bahkan pejabatpun yang tidak luput dari kasus kenikmatan yang membawa kesengsaraan ini. Melahirkan di luar nikah yang seakan-akan tidak ada penyesalan, aborsih, pembuangan anak yang tak berdosa dan lain-lain. siswa yang hamil di luar nikah dibela dengan dalih hak asasi padahal semua itu merupakan indikator kebngkrutan moral:
Pelayanan kesehatanpun tidak maksimal dimana rakyat kecil kurang mendapat perawatan kesehatan, apalagi rakyat itu membawa surat keterangan miskin dari lurah. Diperparah lagi Dokter telah jarang datang melaksanakan tugasnya khususnya rumah sakit yang ada di daerah-daerah
![]() |
| akibat dari kebangkurutan moral ana bangsa |
Ada Empat sikap yang sedang melanda bangsa Indonesia pada masa kemerdekaan ini yakni:
1. Sikap kleptomania, merupakan sifat yang di miliki oleh para pejabat yang selalu ingin mengambil barang yang telah dimilikinya seperti merampok uang Negara.
2. sifat boros, merupakan sifat yang selalu menghambur-hamburkan anggaran seperti pembelian mobil dinas yang harganya selangit, rumah dinas yang mewah, pesawat kepersidenan yang baru padahal mobil, rumah, pesawat dan lain-lain masih layak pakai, melakukan perjalanan dinas yang tidak jelas.
3. Sikap tidak peduli, suatu sifat yang tidak peduli terhadap penderitaan rakyat.
4. Sikap Munafiq, lain yang biasa dijanjikan lain yang mereka perbuat. Disaat kampanye mereka ingin mensejahterakan rakyat, setelah mereka terpilih yang ada menyeserahkan rakyat
keempat sikap tersebut kini menjadi virus yang meyengserakan anak bangsa. Yang ada penguasa melindungi yang salah. Para advokad melindungi para penjahat bangsa dengan mencari celah hukum sebagai dalih agar kliennya tidak terhukum, sebutlah kasus luna maya, cut tari para koruptor dan lain-lain.
Nausubillahi….. mengapa bangsa kami yang telah merdeka nan subur ini tidak mampu menciptakan masa depan anak bangsa yang cerah…..???
Masih terjajahkah kita?
Solusi “ revolusi…….revolusi……revolusi……
Wallahu alam bissawab 








Joi Melson:
BalasHapusKelas 1A Perawat
Komentar saya mengenai hal-hal diatas adalah;
Saya sangat setuju dengan pendapat Bapak diatas yang mengatakan bahwa “anehnya kasus korupsi tidak pernah membuahkan hasil yang memuaskan. Yang ada hanyalah menyalahkan kaum-kaum yang kecil. Hukum yang ada di Indonesia ini hanya berlaku bagi orang yang tidak mampu”
Mengapa saya setuju dengan pernyataan tersebut, karena bukti yang saya pernah lihat meskipun tidak langsung tetapi hanya melalui media elektronik, bahwa seorang anak hanya karena tuntutan ekonomi /kebutuhan ekonomi yang tidak terpenuhi, ia berani untuk mencuri sandal milik orang lain. Dan apa yang terjadi anak tersebut dilaporkan kepada pihak yang berwajib, pihaik berwajib memproses perkara tersebut. Nah... dibandingkan dengan perilaku sebagian pejabat-pejabat negara kita yang sudah hidup berkecukupan masih tidak puas dengan hasil kerjanya sehingga mereka berani menggelapkan hak milik negara misalnya korupsi, mereka juga di proses karena perkara tersebut namun pada umumnya tidak setimpal dengan apa yang mereka lakukan.
Hal ini menjadi pertanyaan, bahwa sebenarnya apakah negara ini benar-benar negara hukum atau bukan? Karena hukum yang berlaku biasanya tidak sesuai dengan tindakan penyelewengan yang dilakukan! Bahkan rakyat kecil yang seharusnya dilindungi dan diayomi malah dipersulit apabila ada perkara yang tidak sesuai dengan prosedur/norma hidup?
Karena apabila hal ini berkelanjutan, yang ada hanyalah kehancuran bagi bangsa terutama bagi generasi penerus bangsa yang masih dalam proses pembentukan jati diri. Jika mereka tidak di dibimbing dengan baik maka mereka akan mengikuti jejak-jejak yang kurang baik dan hal diatas tidak akan pernah selesai dan tidak membaik. Dan dampaknya akan semakin menyengsarakan orang-orang kalangan bawah. Dengan bimbingan yang baik, maka generasi penerus kita akan mengerti bagaimana sebenarnya hidup berbangsa dan bernegara yang baik dan benar.
Nah,,,,,,, kalau menurut saya, yang seharusnya kita lakukan adalah menegakkan kembali pernyataan yang mengatakan bahwa “Negara Indonesia adalah negara hukum”.!
Terima kasih.
mirawati
BalasHapuskls 1.a keperawatan
betul betul bangsa indonesia, sangat berbeda masa lalu dengan sekarang, dulu dia rela mati demi membela negara yang terjajah, tapi sekarang dia rela mati demi membela dirinya sendiri dari tuduhan'' korupsii.....
katanya bangsa kita sudah merdeka, tapi kok haknya masih terpenjara, dan katanya wakil rakyat sudah bebas mengeluarkan aspirasinyaa, manaa???
sebenarnya arti merdeka itu sendiri apa???
Arti merdeka dg bunga adalah bebas dalam segala hal, artinya kita memiliki hak yang sama dalam berbagi line kehidupan tanpa ada beban,tanpa ada intimidasi, demokrasi, adil dalam segala hal.
Hapusmuawana bahmin
BalasHapuskls.1A.keperawatan
menurutut saya betul-betul bangsa indonesia belum merdeka sepenuhnya,, merdeka hanya bagi pejabat - pejabatnya saja bukan bagi rakyatnya.....
pendidikan sudah tidak berjalan sesuai dengan aturannya,,generasi muda bangsa ini sebagian telah rusak,,,
pejabat seakan-akan buta dengan semua ini,,mereka hanya mementingkan diri mereka masing-masing tanpa memikirkan rakyat dan penerus generasi muda indonesia,,,
Dian Riski Ananda
Hapus1.A keperawatan
kalau menurut saya,,
indonesia terlalu hebat dan pintar,,
buktinya saja,,
di SD ada sekitar 13 mata pelajaran.
di SMA ada sekitar 15 bahkan ada saya dengar sampai 27 mata pelajaran,, mana belum lagi pelajaran tambahan fari sekolah atau Pemda berupa mata pelajaran khusus misal b. daerah,, tarian daerah,,
apa tu mae segalanya,,,
yg jelasnya pemerintah selalu menekankan pada kognitif siswa dan mahasiswa,,
buktinya kita pasti dengar dengan indeks prestasi, peringkat,
sejatinya pendidkan ada wahana tempat belajar menimbah pengetahuan dan wawasan yang nantinya akan berguna dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara,,
tak heran jika negara ini banyak sekali orang pintar tapi tak bermoral,,
ilmu yang didapatkan di salahgunakan bukan demi kemaslahatan manusia,, tapi untuk suatu kepentingan,,
ironis dengan negaraku,, segla hal di nilai dari uang, tanpa melihat dari substansi hal itu,,
kalau akau mengatakan,,,
NEGARA INI TAK BUTUH ORANG PINTAR UNTUK DAPAT MAJU,,HANYA ORANG BAIK DAN YANG MEMPUNYAI KEMAUAN UNTUK MEMBAWA BANGSA INI KEDEPAN YANG LEBIH BAIK,,,
Andi Anita Rasyid
Hapus1.A keperawatan
Pemerintah dalam hal ini tlah mengusun sebuah rencana yg tdk pro terhadap pencapaian pendidikan secara merata,UU BHP misalnya yg kemudian kini berengkarnasi menjadi UUPT adalah sebagai bukti konkrit komersialisasi pendidikan.. Knp tdk kemudian qta mengacu kepada sebuah ngara yg nota beneX negara kecil.. Seperti Negara KUBA, sebuah negara yg betul2 menerapkan pendidikan yg terjangkau untuk semua kalangan baik simiskin lebih tuk sikaya, dan ini bukan hanya menjadi janji2 politik sperti dinegara qta ketika PILKADA, PILPRES, PILDES dan pemilihan CALEG. Dan semua itu tercapai jga tanpa Menerapkan UUBHP atau UUPT.. Sangatlah jauh beda dengan sistem pendidikan dinegara qta, bayankan sdh berapa besar biaya yg dikocok oleh orang tua yg hanya seorang petani, nelayan, tukang cuci keliling DLL untuk pendidikan anakNya mulai dri TK smpi bangku kuliah.. Jadi sy sangat sepakat klo Eko Prastyo menerbitkan sebuah buku yg berdasar terhadap analisis dan kajian mendlm ttng pendidikan diindonesia Yg Berjudul ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH.
wasalam ,,,,,
ALAMSYAH BASRI ( 1A KEP)
BalasHapusSingkat saja komentar saya,,,apakah bangsa di indonesia,,ini bisa memberantas korupsi...pasti tidak kan buktinya sudah banyak anggota2 besar yg melakukannya tapi dia tidak di hukum sesuai dngn uu yg berlaku. tapi mengapa hanya orang2 kecil saja yang di tahan dan berbulan2 di tahahan karena mencuri semangka kenapa kasus korupsi itu tidak di hukum seumur hidup saja. .....anehnya dan lucunya ....negeri ...ini.(mati satu tumbuh 500 korupsinya)....
seandainya bapak menjadi pemipin negara apa yang bpk akan lakukan agar korupsi itu HILANGG..
Fiki Erianto
Hapus1.A keperawatan
Pendidikan Indonesia selalu gembar-gembor tentang kurikulum baru...yang katanya lebih oke lah, lebih tepat sasaran, lebih kebarat-baratan...atau apapun. Yang jelas, menteri pendidikan berusaha eksis dengan mengujicobakan formula pendidikan baru dengan mengubah kurikulum. Ini adalah protet buram Indonesia yang memuja gelar melampaui batas. Dengan titel, seakan-akan masa depan lebih mudah. Padahal, nasib ditentukan oleh kerja keras...dan sebagian politik Indonesia mencari jalan pintas. Tak heran, jika kasus wakil rakyat yang melakukan jual beli gelar agar kelihatan mentereng menyeruak di mana-mana. Dan dengan kepala kosong, mereka mencoba mengkonsepsikan pemerintahan Indonesia. Apa yang terjadi? Undang-undang sekedar lobi-lobi politik dimana semuanya UUD (ujung-ujungnya duit).
Muliati
BalasHapusI.A keperawatan
Komentar saya terhadap penjelasan diatas:
Kehidupan bangsa indonesia semakin tahun semakin tidak jelas dengan bergantinya masa orde lama menjadi orde baru dengan perkembangan saat ini, tingkat pendidikan dan perkembangan teknologi sehingga moral dan tingkah laku semakin tidak dipedulikan.
wassalam..,,
irwanda T
BalasHapusKLS 1.A keperawatan
menurut pendapat saya, kemerdekaan bangsa indonesia itu hanya terjadi pada saat soekarno yang memimpin negara niee. yang memproklamasikan kemerdekaan nie, dan kemerdekaan itu hanya berlaku untuk rakyak indonesia, tapi sangat berlawaanan pada saat nie, di mana kata kemerdekaan hanya berlaku untuk para pejabat-pejabat yang berada di negara kita. sedangkan rakyat masih terajah di negara kita karna ulah para oknum- oknum yang tidak bertanggung jawab dalam sistem pemerintahan di negara indonesia......
wassalamm...
DEWI RAHMANITA NASER
BalasHapusIA KEPERAWATAN
Dari blog yang saya baca, saya berpendapat bahwa di negara ini telah terjadi krisis moral bangsa sehingga korupsi merajalela sistem pendidikannya masih jauh seperti apa yang diharapkan oleh anak bangsa, katanya bangsa ini sudah merdeka tapi toh masih banyak anak-anak bangsa diluar sana belum bisa mendapatkan pendidikan yang layak. Apakah orang yang mengenyam pendidikan diperkhususkan buat orang-orang kaya saja?????
Bagaimana tidak terjadi korupsi kalau moral mereka dibawah standar. Negara ini bisa maju jika para pemimpin dan pejabat-pejabatnya memiliki moral sebagaimana terdapat pada ideologi bangsa.
Apakah mereka semua sudah melupakan ideologi bangsa sendiri atau sengaja mereka melupakannya??????
Ernesta sezi
BalasHapus1.A/s1 keperawatan
Menurut saya,dengan melihat kekinian bangsa ini,bahwa kawan atau lawan tidak bisa di pertahankan,yang ada hanyalah kepentingan.Dan semua kebijakan yang di ambil oleh pemerintah tidak merakyat, yang mengakibatkan masyarakat jatuh miskin,baxyaknya pengangguran,putus sekolah dan para buru yang tidak mendapat upah sesuai dengan hasil kerjanya..survei juga membuktikan bahwa masih banyak masyarakat yang termerdinalkan karna setiap zaman ada orngnya dan setiap orang ada zamannya,,,,,,,,
Masih adakah keadilan di negri ini,,,?????????????????????
Harapan;
bagi para pemangku kepentingan atau elit-elit politik,dalam mengambil kebijakan,tolong lihatlah sedikit ke ara kami...............RAKYAT INDONESIA,,,,,,,,,,,,,!!!!!!!!!!!!
TERIMAH KASIH,,,,,
ERNAWATI
BalasHapusI.A / KEPERAWATAN
berbagai problem yg dihadapi bangsa Indonesia sperti yg d tuliskan dlm artikel ini memang sangat memprihatinkan. koruptor merajalela seakan tdk mempunyai rasa bersalah. di era reformasi skrng ini sistem pemerintahan yg dianut adalah sistem pemerintahan demokratis yg mana mempunyai tagline : DARI RAKYAT, OLEH RAKYAT & UNTUK RAKYAT. Tetapi jika ditelisik lebih dalam, tagline tsb hanyalah kalimat yg tidak mempunyai makna krn pada kenyataannya rakyat malah menderita.
negara Indonesia dikenal dgn negara hukum tetapi hukum yg dibuat malah disalahgunakan. peraturan dibuat bukan untuk dipatuhi tetapi malah dilanggar. Yang salah dibela dan yg benar dipenjarakan, bahkan hukum kini dapat diperjual-belikan. Inikah gambaran dari negara hukum ????
jika kondisi ini terus berkepanjangan maka tidak menutup kemungkinan bangsa kita akan mengalami kehancuran di masa akan datang...mungkin kita hidup dalam kondisi seperti pada masa penjajahan tetapi bukan negara asing yg menjajah tetapi negara sendiri,,,
ASNAENI ( 1A KEP)
BalasHapusdi negara kita ini pemerintah hanya menyorot orang orang yang berpangkat atau memiliki jabatan tinggi...di bandingkan masyarakat masyarakat kecil..seperti yang kita liad sekarang ini bagaiman negara ini bisa maju apabila pemimpinnya hanya mementingkan orang yang bepangkat tinggi......sementara...masyarakatnya sengsara....
ARNI (1A Kep)
BalasHapusmelihat permasalahan diatas dapat disimpulkan bahwa, indonesia memiliki pejabat negara dimana merekalah yang merancang, membahas dan mengesahkan undang- undang, tetapi mereka jugalah yang melanggar peraturan tersebut. indonesia yang merupakan negara hukum tidak dapat mengatur masyarakatnya dengan peraturannya sendiri. indonesia memiliki SDA yang bgitu melimpah, tetapi hal tersebut tdak dapat dimanfaatkan oleh pemerintah untuk kemakmuran masyarakatnya sendiri. SDA dan SDM yang dimiliki indonesia harusnya dimanfaatkan oleh pemerintah untukmemakmurkan masyarakatnya, khususnya masyarakat lokal dmana SDA itu berada. sehingga daerah tersebut tdk akan tertinggal oleh daerah lain. tetapi kenyataannya dalam pengeeksploitasian kekayaan alam tersebut, hasilnya hanya dinikmati oleh pejabat atau orang-orang tertentu saja, sehingga daerah tersebut tetap tertinggal. semestinya, apa yang menjadi hak masyarakat dapat dinikmati oleh masyarakatnya. sehingga masyarakat dapat menikmati pendidikan yang layak dan menjadi sejahtera. sifat manusia yang tidak pernah puas tercermin dengan pejabatnya yang mengambil apa yang bukan menjadi haknya. membuat diri sendiri kaya dan memiskinnya masyarakatnya. pemimpin haruslah memiliki moral dan etika yang baik jika menginginkan masyarakatnya bermoral pula. indonesia akan makmur dan sejahtera jika pemerintahnya bebas dari korupsi yang terus memiskinkan rakyatnya.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAngelina Rendang
BalasHapuskls: 1.A/Keperawatan
Menurut pendapat saya pak.....
ketika melihat permasalahan diatas saya dapat menyimpulkan bahwa sudah kenyataan dibangsa indonesia ini, kemerdekaan hanya secara formalitas saja,tetapi kenyataannya kemerdekaan tersebut belum ada.Hanya status bangsanya saja yang merdeka,tetapi kehidupan bangsa sangat terjajah. Dikatakan merdeka kecuali tidak ada penindasan manusia diatas manusia.Sekarang kita dijajah bukan seperti dulu,sekarang ada yang namanya NEOLIBERALISME(penjajahan gaya baru).Kita dijajah dalam beberapa sektor, salah satunya sektor ekonomiyang biasa disebut dengan sistem kapitalisme yang menyengsarakan rakyat. Dalam hukum kita dijajah,hampir semua undang-undang hanya dijadikan KITAB yang penuh DEBU.Dikatakan merdeka kecuali rakyat sejahtera. Tapi kenyataan sekarang,pemerintah semakin jaya sedangkan rakyat semakin tertindas.Perubahan sosial terjadi dimana-mana,moral anak bangsa sudahtidak dipandang lagi,norma dan nilai budaya bangsa tidak diterapkan lagi,karena dianggap kuno,korupsi terjadi d'mana-mana.
Nasib Bangsa yang sungguh MALANG......
Akankah ibu pertiwi ini bisa tersenyum lagi,dengan melihat kehidupan bangsanya sekrang ini...????????
Pemerintah beretika dan bermoral,bebas korupsi dan demokrasi,rakyat pasti sejahtera.
Indonesia "SAKIT"...........
Ferdinandus Pai
Hapuskls:1A/keperawatan
Menurut pendapat saya pa'.........
perbedaan bangsa indonesia jaman sebelum indonesia merdeka dan sesudah merdeka sama saja,cuman bedanya dulu itu di kuasai oleh kolonial,sedangkan sekarang di kuasai oleh para oknum pemerintah yang tidak bertanggung jawab yang hanya mementingkan kepentingan sendiri,,, katanya negarah kita merdeka,,, tapi ko??? rakyatnya menderita,,,,,dimanakh letak kemerdekaan itu,,, bisa di bilang merdeka itu hanya setatus bangsanya saja tapi kehidupannya sangatlah terjajah.
Jadi jangan heran kalau moralitas anak bangsa sangat-sangat bejat..
TERIMA KASIH,
alexianus guru
BalasHapuskls 1.a keperawatan
menurut pendapat saya, bangsa indonesia memang telah merdeka, tapi kemerdekaan itu hanya formalitas saja, karena negara indonesia sekarang telah di jajah oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
sehingga terjadi kemiskinan dimana''dan banyak kita temukan remaja yang putus sekolah , sehingga banyak terjadi pergaulan bebas
indonesia dikatakan negara hukum yang adil. tapi nyatanya hukum itu hanya berlaku pada masyarakat kecil dan diberi kebebasan para pejabat''.
contohnya:
seorang warga mencuri ayam dan di proses dengan hukuman 5 tahun penjara sedangkan para koruptor yang jelas'' sudah merugikan negara masih saja dibela hukum
apakah ini yang dinamakan hukumyang adil??
indonesia sekarang memilkihukum'' baru seperti:
1. hukum penindasan (rakyat kecil)
2. hukum keistimewaan (para pejabat yg korupsi)
Nama : Anita Rahayu
BalasHapusKelas : IA/Keperawatan
Menurut pendapat saya
Keadaan Negara Indonesia pada hari ini jauh berbeda dengan ke adaan Negara Indonesia pada massa lalu, yang di mana semangat juang dan nasionalisme bangsa Indonesia pada saat itu sangat tinggi di bandingkan dengan kondisi bangsa Indonesia pada saat ini, yang di mana para pemimpin Negara dalam hal ini adalah para pejabat sebagian besar tidak lagi memperdulikan nasib rakyatnya, mereka cenderung mementingkan diri sendiri di bandingkan dengan nasib rakyat saat ini,. Di manakah letak keadilan hokum Indonesia pada saat ini, di mana apabila seorang pejabat yang melakukan/melanggar peraturan yang tidak sesuai dengan hokum misalnya pejabat-pejabat yang melakukan korupsi,dan sebagainya yang bisa merugikan bangsa ini, yang di hokum tidak sesuai dengan pelanggaran yang mereka buat di bandingkan dengan seorang rakyat biasa yg melakukan pelanggaran akan tetapi hukumanya begitu berat di bandingkan dengan para pejabat,. Yang keadaan pada saat ini memang benar dan jelas bahwa “ semakin tinggi jabatan seseorang, semakin kurang hukum yang mengaturnya dan semakin rendah jabatan sesorang semakin banyak hukum yang mengaturnya”.
Terima kasih............
Nama: Hijriani
BalasHapusKelas: 1A/keperawatan
Menurut pendapat saya:
Keadaan negara kita sekarang sangat jauh berbeda dengan keadaan negara kita yang dulu. sekaran para pejabat, anggota DPR. hanya mementingka uang, mereka tidak memperhatikan nasib rakyatnya yang kurang mampu, anak- anak yang pendidikanya terlantar, anak-anak remaja yang sudah tidak punya moral dan etika, bagaimna negara kita bisa berkembang kalau pemerintahanya juga kacau balau, hukum sekarang sudah tidak berlaku di indonesia, sekarang hukum harus di beli,bagaimna nasib orang yang di hukum karena mencuri sendal,piring, dan lain sebagainya, masih adakah yang berpihak pada mereka?
Terimah kasih
HILDA HAMNU.
BalasHapusKLS 1A,KEPERAWATAN
Sistem pemerintaahan sekarang tak akan bisa mengalami perubahaan jika tidak dibebaskan dari kepentingan politik! kebijakan-kebijakan perintah di indonesia tak bisa dipungkiri jika tak terlepas dari kebijakan yang ditempuh pemerintah yang lebih berpihak pada kalangan kalangan mewah,,dibandingkan rakyat lemah,,sehingga tidak heran kalau KKN tak akan pernah hilang dinegri ini.
MASIH ADAKAH KEADILAN DI NEGRI INI?????
penerus bangsa yang baik adalah yang bisa mempertahankan gaya hidup yg baik pula. penerus bangsa indonesia adalah kita. aku hanya bisa berharap semoga kita bisa menjadi penerus bangsa yang baik, yang bisa membuat bangga kedua orang tua.
BalasHapus