Nikmati hidup kita dengan sekendak jiwa, pergilah kemana yang kita mau. lakukanlah apa saja yang kita ingin lakukan, tertawalah sebebas hati kita... tapi ingatlah dua sosok manusia hebat dalam hidup kita yakni Ayah dan ibu.. mereka selalu bermimpi jika kelak kita menjadi pelanjut amal salehnya jika mereka telah tiada, mereka selalu berangan kedua tangan kita menjadi tangan yang selalu tengadah mendoakan perjalanan mereka disana. mereka hanya menitipkan segengam amal jariah
Habiskan saja masa muda kita untuk kesenangan kita,..tapi ingatlah ada ayah dan ibu kita yang berurai air mata, meminta tak putus-putusnya kepada sang pencipta agar hidup kita berada pada episode kesalehan demi kesalehan... jika kini ayah dan ibu kita telah tiada apakah kita tahu apa yang mereka telah pikirkan sebagai impian dan angan kepada kita.. apakah kita jutawan tanpa tanding, jadi pejabat level tertinggi, jadi penguasa tanpa takluk... mungkin saja.. tapi mereka lebih berharap kita menjadi hamba Allah yang saleh.hamba yang melewati malam dalam sujud-sujud panjang, hamba yang melewati hari dalam kebajikan demi kebajikan, hamba yang selalu takut kepada Allah, kini impian mereka hanya satu yakni kita menjadi jalan mereka untuk menjejak surga Allah yang Abadi..
selamat Jalan bunda
selamat Jalan Ayah
Kalian berdua telah berjasa yang telah bersusah payah membesarkan kami, rela berbohong demi anakmu agar tetap makan, rela kepanasan membanting tulang demi kami... pergi pagi disaat kami belum terbangun dari tidur, kalian pulang setelah kami tidur, itu semua demi masa depan kami, jiwa dan ragamu kalian curahkan demi anak-anakmu. tidak mengenal lelah, bercucuran kerintat disetiap pori-porimu dibawa terik matahari yang setiap saat kulitmu akan terbakar demi kami.....
Alfatiha buat kalian semoga arwahmu diterima di sisi-Nya ... dan kami akan tetap menjaga titipan-titipan yang telah kau titipkan kepada kami, kami akan senantiasa menjaga sujud-sujud seperti yang pernah kau ajarkan kepadaku........